MARI BELAJAR LISTRIK - Kelistrikan memang tidak terlepas dari sisi kehidupan kita di era modern ini. Seperti yang sudah lebih dulu di bahas adalah instalasi tenaga baik DOL ataupun Star Delta. Sekarang mari kita belajar instalasi cahaya. Instalasi cahaya artinya sebuah rangkaian atau sirkit yang terdiri dari rangkaian kontrol, pengawatan dan beban. Adapun beban yang dimaksud di sini adalah lampu penerangan. Jadi setelah rangkaian kontrol dan pengawatan selesai di rakit atau dipasang, nah selanjutnya adalah pembebanan yakni dengan lampu - lampu penerangan.
Sebelum kita melangkah ke praktik instalasi cahaya, mari kita kenal terlebih dahulu urutan pemasangan instalasi untuk sebuah rumah tinggal, dari mulai tiang TR ( Tegangan Rendah 220 V ) sampai ke kWH meter, hingga instalasi di dalam rumah. Perlu diketahui, area dari tiang TR sampai dengan kWH meter adalah wewenang PLN. Sedangkan dari Fuse box atau panel mcb sampai dengan rangkaian instalasi adalah area konsumen. Namun perlu diingat, bahwa pemasangan instalasi baik untuk rumah tinggal ataupun bangunan lainnya harus dikerjakan oleh profesional ( yang faham di bidangnya ). Karena pekerjaan ini termasuk pada kategori High Risk ( beresiko tinggi ).
Perlu diingat dalam pekerjaan apapun termasuk dalam pekerjaan instalasi cahaya ini, safety harus selalu diperhatikan. Seperti halnya APD ( alat pelindung diri ) yang diperlukan dalam pekerjaan listrik jangan dianggap spele. Minimal kita mengenakan sepatu yang tahan setrum ( safety shoes ), karena ini menyangkut dengan keselamatan diri kita yang melakukan pekerjaan tersebut.
Perlu diingat dalam pekerjaan apapun termasuk dalam pekerjaan instalasi cahaya ini, safety harus selalu diperhatikan. Seperti halnya APD ( alat pelindung diri ) yang diperlukan dalam pekerjaan listrik jangan dianggap spele. Minimal kita mengenakan sepatu yang tahan setrum ( safety shoes ), karena ini menyangkut dengan keselamatan diri kita yang melakukan pekerjaan tersebut.
Selanjutnya mari kita mengenal komponen atau bahan yang diperlukan untuk instalasi dari tiang TR sampai dengan kWH meter.
- Kabel Twist 2 x 10 sq mm ( ukuran sesuai kebutuhan ) secukupnya
- Tap connector 2 pcs
- Strain clamp untuk kabel twist 2 pcs
- Strain hook clamp 2 pcs ( satu untuk di tiang, satu lagi di duck standard )
- Duck standard ( Pipa galvanis 1 1/4" , Infuring keramic, Klem pipa 1 1/4" )
- kWH meter 1 phase
- Kawat BC 6 sqmm ( sesuai kebutuhan ) secukupnya
- Probe / pipa galvanis 1/2" ( sebaiknya berbahan logam tahan karat dan berpenghantar bagus ) untuk pentanahan paling sedikit 50 cm jika tanahnya lembab.
Sedangkan komponen atau bahan - bahan yang diperlukan untuk lanjutan pemasangan instalasi di dalam rumah :
- Kabel NYM 2,5 sqmm
- Box Sikring / Box Panel MCB
- MCB, Ampere dan jumlah sesuai kebutuhan
- Isolasi listrik
- Klem kabel disesuaikan dengan ukuran luar kabel
- T Dus ( ukuran sesuai kebutuhan )
- Dus inbow
- Pipa conduit
- Plafon Fitting
- Sakelar engkel / serie
- Stop Contact
- Paku 5 cm secukupnya
- Cable ties ( untuk pemasangan pada rangka baja )
Adapun alat - alat kerja yang lajim dipergunakan pada pekerjaan pemasangan instalasi listrik untuk rumah tinggal adalah :
- Tang kombinasi
- Tang Potong
- Pisau Cutter
- Obeng min ( - )
- Obeng Plus ( + )
- Palu / Martil kecil
- Gergaji besi
Setelah anda menyiapkan semua kebutuhan baik alat maupun komponen, maka langkah selanjutnya mari kita praktik pemasangan instalasi cahaya. Adapun contoh denah rumah dan gambar instalasinya adalah :
Sekarang anda sudah tahu, dari mualai komponen sampai alat kerja dan sebuah denah rumah dengan gambar instalasinya, lalu silahkan coba praktikkan. Semoga anda menjadi instalatir professional dan sukses, aamiin.
No comments:
Post a Comment